Senin, 11 Agustus 2014

Sistem Operasi Jaringan

--Pengertian sistem operasi jaringan--
Sistem operasi merupakan penghubung antara pengguna komputer dengan   perangkat   keras komputer.Pengertian   sistem   operasi   secara umum adalah suatu pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (Web, FTP, DNS, dan   lain-lain) untuk   memudahkan   dan   memberi   kenyamanan   dalam penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer. Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai  server dalam  jaringan  komputer hampir  mirip  dengan  sistem operasi   komputer   stand   alone,   bedanya   hanya   pada   sistem   operasi jaringan,   salah   satu   komputer   harus   bertindak   sebagai   server   bagi komputer lainnya.
Di dalam Jaringan komputer terdiri dari :
• Komputer Server
adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain didalam jaringan. 
• Komputer   Client
adalah   komputer-komputer   yang   menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber   daya   dirinya   sendiri juga   untuk   mengelola   sumber   daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan. Sistem   operasi harus   diinstal   ke   dalam   komputer   agar   dapat  berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa  mode  pilihan  yang  disediakan  yaitu  berupa  mode  text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text. digunakan   jika   spesifikasi   hardware   komputer   yang   akan   diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi.Metode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untuk mempercepat proses \ instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menyenangkan.   Biasanya   untuk   spesifikasi   komputer   yang   sederhana dibanding   dengan   sistem   operasinya   akan   menggunakan   metode
berbasis text. Sistem   operasi   komputer   telah   mengalami   perkembangan   yang sangat pesat baik untuk keperluan stand alone maupun jaringan. Ada banyak sistem operasi komputer yang dapat digunakan dalam sebuah komputer   baik   stand   alone   maupun   jaringan   diantaranya   adalah
Microsoft Windows Series (Win 98, Win ME, Win 2000, Win XP, Win NT, Win 7, Win 8), Unix, Sun Solaris, Linux Series (Redhat, Debian, SUSE, Ubuntu,   fedora),   Mac,   dan   lain   sebagainya.   Masing-masing   sistem operasi memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga diperlukan analisis dalam memilih sistem operasi mana yang sesuai dengan kebutuhan.

--Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan Berbasis Windows,Linux dan Unix--
Seperti   pada   sistem   operasi   yang   dapat   digunakan   pada   PC, sistem operasi jaringan juga bermacam-macam. Banyak perusahaan yang mengembangkan   sistem   operasi  jaringan   dari   yang   komersial   dengan harga yang mahal sampai ke yang free alias gratis.

Windows Based
Kecenderungan   pengembangan   sistem   operasi   dewasa   ini mengarah  ke  tampilan  grafis  dengan tampilan yang  menarik.  Sebagai contoh   sistem   operasi   yang   dikembangkan   oleh   Microsoft dengan
produknya yaitu :
• Windows NT
• Windows 2000 Server
• Windows 2003 Server
• Windows 2008 server
• Windows 2012 server 
Sistem   operasi   yang   dikembangkan   oleh   Microsoft   mempunyai lisensi komersial artinya untuk menggunakan sistem operasi jaringan dari Microsoft   kita   harus   membayar   lisensi   atau   dengan   membeli   sesuai dengan   kebutuhan   dan   kesepakatan   antara   pengguna   dengan perusahaan. 

Unix Based
Selain   Microsoft   perusahaan   yang   mengembangkan   sistem operasi   jaringan   adalah   Unix. Unix   atau   UNIX   adalah   sebuah   sistemoperasi   komputer   yang   diawali   dari   project   Multics (Multiplexed Information and Computing Service) pada tahun 1965 yang dilakukan American   Telephone   and   Telegraph   AT&T,   General   Electric   (GE),   dan Institut Teknologi Massachusetts (MIT), dengan biaya dari Departemen Pertahanan   Amerika   (Departement   of   Defence   Advenced   Research Project, DARPA atau ARPA), UNIX didesain sebagai Sistem operasi yang portable, multi-tasking dan multi-user. Sistem operasi Unix digunakan secara luas baik sebagai server atau workstation. Arsitektur Unix dan model client/server merupakan elemen   yang   paling   penting   dalam   perkembangan   internet   dan mengubah proses komputasi secara terpusat dalam jaringan dari pada proses   tunggal   di   komputer.   Linux,   merupakan   sistem   operasi   yang diadopsi   dari   Unix   dan   tersedia   secara   bebas   mendapat   popularitas sebagai   alternatif   dari   sistem   operasi   proprietary   seperti   Microsoft Windows.
UNIX   adalah   sebuah   sistem   operasi   yang   dikembangkan   oleh banyak pihak. Setiap pihak yang mengembangkan UNIX, menambahkan teknologi miliknya ke dalam UNIX, yang meskipun hal itu di luar standar, mampu menjadikan  sistem operasi UNIX  lebih kuat atau lebih  andal.

Tabel berikut menyebutkan beberapa jenis-jenis UNIX.
Nama varian UNIXDikembangkan oleh (vendor/organisasi)
A/UXApple Computer
Domain/XApple Computer
DarwinApple Computer (modifikasi yang dilakukan oleh Apple dari kernel BSD dan diaplikasikan pada Mac OS/X).
CTIXConvergent Technology
DistrixConvergent Technology
UniCOSCray Research (sekarang bagian dari Silicon Graphics Incorporated)
DG/UXData General Corporation
Digital UNIXDigital Equipment Corporation (DEC) (dibeli oleh Compaq, sekarang bagian dari Hewlett-Packard)
UltrixDigital Equipment Corporation (DEC) (dibeli oleh Compaq. sekarang bagian dari Hewlett-Packard)
CLIXFairchild Company
HP/UXHewlett-Packard
Tru64Compaq (sekarang bagian dari Hewlett-Packard)
AIXInternational Business Machine (IBM) Corporation
CoherentMark William Company
XENIXMicrosoft Corporation (lalu dijual ke SCO)
DVIXNorthern Telecom
UnixWareNovell Incorporated
SCO UNIXSanta Cruz Operation (SCO) Corporation
SCO XENIXSanta Cruz Operation (SCO) Corporation
SCO OpenServerSanta Cruz Operation (SCO) Corporation
DynixSequent
SINIXSiemens Corporation/Nixdorf
IRIXSilicon Graphics Incorporated (SGI)
SunOSStanford Universities Network (SUN)
SolarisSun Microsystems Incorporated
OpenSolarisSun Microsystems Incorporated
IllumosIllumos.org
EuniceThe Wollongong Group
Uniplus+Unisoft Corporation
BSD UNIXUniversitas California (University of CaliforniaBerkeley, [Amerika Serikat]
BSD/IBSDI (Berkeley Software Design Incorporated)
OSF/1Open Software Foundation
GNU/LinuxFree Software Foundation
GNU/HurdFree Software Foundation
FreeBSD
NetBSD
OpenBSD
NextStep
MinixUniversitas Terbuka Amsterdam (Vrije Universiteit Amsterdam), Belanda
MachUniversitas Carnegie Mellon (Carnegie Mellon University), Amerika Serikat
UNIX System VLucent Technologies (Bell Labs)
QNXQNX Software Systems
Linux Based
Salah   satu   sistem  operasi  jaringan   yang  dikembangkan   secara free adalah Linux. Sistem operasi Linux menyediakan dua pilihan yaitu mode text dan mode grafik. Hal ini menjadikan linux dapat berjalan pada mesin komputer yang mempunyai spesifikasi hardware yang rendah. Linux dikembangkan pertama kali oleh Linus Torvalds mengusung proyek open source dengan lisensi GNU/GPL (General Public Licence) yaitu   suatu   lisensi   dimana   pemilik   program   tetap   memegang   haknya tetapi orang lain dimungkinkan untuk menyebarkan, memodifikasi, atau bahkan menjual kembali program tersebut tetapi dengan syarat source code asli harus diikutsertakan dalam distribusinya. Dengan konsep ini semua orang dapat ikut mengembangkan sistem operasi dan software berbasis linux.
Dengan lisensi GNU/GPL Linux menjadi salah satu sistem operasi yang   mengalami   perkembangan   yang   sangat   cepat,   karena   Linux dikembangkan oleh komunitas pengguna sistem operasi open source. Kelemahan sistem operasi atau yang sering disebut dengan Bug akan segera diperbaiki oleh komunitas pengguna linux dan dapat langsung didistribusikan   dengan   free.   Dengan   demikian   sistem   operasi   Linux menjadi sistem operasi yang up to date setiap saat. Mungkin anda  masih bingung dengan Lisensi  GNU/GPL, kalau demikian perusahaan atau orang yang mengembangkan Linux darimanaJaringan komputer mendapat   keuntungan   dan   Hak   Royaltinya.   Yang   dimaksud   dengan GNU/GPL   disini   adalah   bahwa   sistem   operasi   yang   dikembangkan memang bersifat free tetapi pengembang dapat juga menjualnya dengan harga   yang   tidak   terlalu   mahal   dan   perusahaan   dapat   memperoleh keuntungan dari jasa pelayanan instalasi, pelatihan, implementasi sistem dan lain sebagainya. Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems.   Linux   digunakan   sebagai   sistem   operasi   di   berbagai macam  jenis  perangkat  keras  komputer,  termasuk  komputer desktop, superkomputer,   dan   sistem   benam   seperti   pembaca   buku   elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan   Linux   dikarenakan   Linux   tidak   bergantung   kepada   vendor (vendor   independence),   biaya   operasional   yang   rendah,   dan kompatibilitas   yang   tinggi   dibandingkan   versi   UNIX   tak   bebas,   serta faktor   keamanan   dan   kestabilannya   yang   tinggi   dibandingkan dengan sistem   operasi   lainnya   seperti   Microsoft   Windows.   Ciri-ciri   ini   juga
menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software). Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux   distribution)   atau distro   Linux   umumnya   sudah   termasuk perangkat-perangkat   lunak   pendukung   seperti   server web,   bahasa pemrograman,   basisdata,   tampilan   desktop   (desktop   environment)
seperti GNOME,KDE dan Xfce juga memiliki paket aplikasi perkantoran (office  suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric  dan LibreOffice. Terdapat banyak distribusi Linux (lebih dikenali sebagai distro) yang   dibuat   oleh   individu,   grup,   atau   lembaga   lain.   Masing masing disertakan dengan program sistem dan program aplikasi tambahan, di samping   menyertakan   suatu   program   yang   memasang   keseluruhan sistem di komputer (installer program). Inti di setiap distribusi Linux adalah kernel, koleksi program dari proyek GNU (atau proyek lain), cangkang (shell), dan aturcara utilitasJaringan komputer seperti   pustaka   (libraries),   kompilator,   dan   penyunting   (editor). Kebanyakan sistem juga menyertakan aturcara dan utilitas yang bukan-GNU. Bagaimanapun, utilitas tersebut dapat dipisahkan dan sistem ala UNIX masih tersedia. Beberapa contoh adalah aturcara dan utiliti dari BSD dan sistem grafik-X (X-Window System). X menyediakan antarmuka grafis (GUI) yang umum untuk Linux.
Contoh-contoh distribusi Linux :
• Ubuntu
• SuSE
• Fedora
• Mandriva
• Slackware
• Debian
• CentOS
• Red Hat, dll

Sistem Operasi Router
Router OS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan sebagai router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan. Sistem operasi router sama dengan sistem operasi pada umumnya, bisa di install di satu komputer untuk   kebutuhan   jaringan   dan   ada   juga   yang   sudah   melekat   pada hardware router. Sistem operasi umum seperti windows XP atau windows 7 dapat pula di fungsikan sebagai sistem operasi router tetapi hanya terbatas pada   fitur   Sharing   internet   atau   yang   biasa   disebut   dengan   istilah Gateway server. Sistem operasi router yang baik harus memiliki fitur-fitur : 
• Gateway, Sebuah fitur di router untuk menghubungkan jaringan yang berbeda
• Proxy, penyimpanan web cache, redirect URL, dan lain-lain
• Firewall, Pengamanan pada jaringan komputer
• VPN, Jalur khusus yang dibentuk dalam jaringan publikJaringan komputer
• Routing, fitur untuk meneruskan paket ke jaringan lain.
• Monitoring, Memonitor semua aktifitas yang melalui jaringan.
• Bandwidth management, dll.

Jenis-jenis sistem operasi router :
• Mikrotik
Mikrotik   adalah   perusahaan   kecil   berkantor   pusat   di   Latvia, bersebelahan dengan Rusia, pembentukannya diprakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins. John Trully yang berkebangsaan Amerika Serikat berimigrasi ke Latvia dan berjumpa Arnis yang sarjana Fisika dan Mekanika di sekitar tahun 1995.Tahun 1996 John dan Arnis mulai me-routing dunia (visi Mikrotik adalah me-routing seluruh dunia). Mulai dengan sistem Linux dan MS DOS yang   dikombinasikan  dengan   teknologi Wireless   LAN   (W-LAN) Aeronet berkecepatan 2Mbps di Moldova, tetangga Latvia, baru kemudian melayani lima pelanggannya di Latvia, karena ambisi mereka adalah membuat satu peranti lunak router yang handal dan disebarkan ke  seluruh  dunia. Ini agak  kontradiksi dengan informasi yang ada di web Mikrotik, bahwa mereka mempunyai 600 titik (pelanggan) wireless dan terbesar di dunia.

Fitur – fitur pada mikrotik :
o Firewall   dan   NAT,   Routing   -   Static   routing,   Data   Rate Management,
o Hotspot, Point-to-Point tunneling protocols
o Simple tunnels, Ipsec, Web proxy
o Caching DNS client, DHCP, VRRP, NTP
o Monitoring/Accounting, SNMP, Tools, dll
o Layer   2   konektivitas   (Wireless,   Bridge,   Virtual   LAN,
Synchronous, Asynchronous, ISDN, SDSL. Mikrotik   RouterOS   hadir   dalam   berbagai   level.   Tiap   level memiliki   kemampuannya   masing-masing,   mulai   dari   level   3, hingga level 6. Secara singkat, level 3 digunakan untuk router berinterface ethernet, level 4 untuk wireless client atau serialJaringan komputer interface, level 5 untuk wireless AP, dan level 6 tidak mempunyai limitasi apapun. Untuk aplikasi hotspot, bisa digunakan level 4 (200   pengguna),   level   5   (500   pengguna)   dan   level   6   (tidak terbatas).

Jenis-jenis Mikrotik :
o Routerboard, adalah perangkat router dimana didalam nya sudah   terdapat   sistem   operasi   Mikrotik.   Routerboard   ada beberapa macam mulai dari perangkat wireless, router dan switch manageable. 
o DOM, adalah perangkat router buatan mikrotik yang hanya berupa storage seperti hard disk tetapi didalamnya terdapat sistem operasi mikrotik. Selain itu ukuran nya lebih kecil dan memilik interface ATA atau SATA.
o CD   Software   adalah   CD   yang   didalamnya   sudah   terdapat sistem operasi mikrotik dan siap di install ke PC.

• Clear OSJaringan komputer ClearOS   (sebelumnya   bernama   ClarkConnect)
adalah Distro  Linux, berbasis pada CentOS (Red Hat Enterprise Linux (RHEL)   versi   komunitas),   didesain   khusus   untuk   digunakan sebagai gateway jaringan dan server jaringan dengan antarmuka berbasis web. ClearOS di desain sebagai alternatif dari Windows SBS.   ClearOS   diterbitkan   pada   tahun   2009   dari   dasar ClarkConnect oleh tim ClearFoundation. ClearOS 5.1, pertamakalinya menghapuskan pembatasan pada fitur email,DMZ, dan MultiWAN yang sebelumnya ada pada ClarkConnect. 

Fitur ClearOS sebagai berikut :
o Stateful Firewall (iptables), Jaringan dan Keamanan
o Intrusion Detection and Prevention System (SNORT)
o Virtual Private Networking (PPTP, IPSec, OpenVPN)
o Web   Proxy,   dengan   Content   Filtering   dan   Antivirus (Squid, DansGuardian)
o E-mail   Services   (Webmail,   Postfix,   SMTP,   POP3/s, IMAP/s)
o Groupware (Kolab)
o Database dan Web Server (LAMP)
o File and Print Services (Samba and CUPS)
o Flexshares (CIFS, HTTP/S, FTP/S, dan SMTP)
o MultiWAN (Internet fault tolerant design)
o Pelaporan dan statistik (MRTG)

• PFSense
PfSense adalah hasil kustomasi dari FreeBSD yang dapatdigunakan sebagai firewall dan router. PfSense memilki banyak keunggulan dalam hal pengaturan firewall dan routing. PfSense merupakan   Stateful   Firewall   yang   berarti   PfSense   akan memeriksa setiap keadaan dari koneksi jaringan ( baik paket TCP maupun   UDP)   yang   melaluinya.   Firewall   diatur   agar   dapat membedakan   paket-paket   pada   setiap   jenis   koneksi.   Berarti hanya   paket   yang   sesuai   dengan   pengaturan   yang   telah
ditetapkan pada firewall yang di izinkan untuk melewati firewallJaringan komputer tersebut.

Fitur-fitur yang disediakan oleh PfSense :
* Firewall
* Network Address Translation (NAT)
* Redundancy (CARP)
* Load Balancing
* VPN (Ipsec, OpenVPN, PPTP)
* PPPoE Server
* RRD Graphs
* Dynamic DNS
* Captive Portal (HotSpot)
* DHCP Server and Relay
Adapun jenis-jenis sistem operasi router yang lain hampir sama dengan  sistem operasi  router  yang disebutkan  di  atas  seperti Endian firewall, IPCop, dan lain-lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar